Dari Abu Hurairah, bahawa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa
sallam bersabda, "Tidaklah berbicara ketika masih bayi kecuali tiga orang,
di antaranya: Isa bin Maryam dan seorang bayi yang ada pada zaman Juraij.
Juraij adalah seorang laki-laki ahli Ibadah, dia membangun
sendiri tempat ibadahnya.Selama hidupnya sang wali Juraij selalu tekun&ta'at ibadah kepada Alloh SWT,tidak pernah meninggalkan ibadahnya dlm keada'an apapun, Pada suatu hari di saat ia sedang solat
sunnah ibunya yang sedang sakit memanggil, 'raij Juraij,raij juraij,sampai beberapa kali ibunya memanggil Sang Juraij tdak memenuhi panggilan sang ibu,Dalam hati Juraij berkata, 'Ya Rabbi, apakah akan saya
jawab panggilan ibuku atau aku meneruskan solatku?'Akhirnya Juraij lebih memilih meneruskan solat sunnahnya dari pada memenuhi panggilan sang ibundanya yg sedang sakit terbaring di ranjang tdak punya daya.
Padahal Sang ibu hanya ingin minta Juraij mengambilkan segelas minum untuk ibunya yang sedang dahaga sekali, Lalu Sang ibu Cemburu & Sakit Hati kepada Juraij karna lebih mementingkan sholat sunnahnya dari pda harus memenuhi panggilan sang ibu,Akhirnya Sang ibu Meminta kepada Alloh dengan hati yang Kecewa :
'Ya Allah sebegitunya Anakku juraij mementingkan sholat sunahnya dari pada memenuhi panggilanku untuk mengambilkan segelas airpun juraij tdak mau,maka aku ibunya cemburu dia memilihmu dari pda aku yang telah mengandungnya,maka saya mohon kepadamu ya Alloh berikanlah Coba'an yg berat kepada Juraij sehingga juraij tidak kuat menghadapi coba'an yang engkau berikan kepadanya Ya Alloh.
Pada suatu hari Juraij sedang melakukan ibadah dimusholla yg berada didepan rumahnya Juraij,lewat lah seorang pelacur yang cantik sexi bahenol masih muda yg menjadi bunga desa lah ya klo jaman sekarang hehe...yang pada saat itu sedang hujan,akhirnya si pelacur berteduh diteras musholla tempat juraij ibadah,dengan tidak sengaja sipelajur melihat ada lelaki tampan didalam musholla,Sosok Juraij tampan & bersih siapa wanita yang melihat pasti terpesona,akhirnya si pelacur menggoda sang wali Juraij,mas layanin aku donk mas,Karna juraij seorang ahli ibadah & tdak mudah tergoda akhirnya Juraij.. menolak,Enggak aku tidak Mau,
Si Pelacur..ayo ah mas layanin aku,sedang kedinginan mas''
Juraij..sekali Tidak tetap tidak,jangan paksa aku..
Si Pelacur...kalo kamu tdak mau melayani aku,maka aku akan menyobek bajuku & akan teriak keluar kalo kamu memperkosaku..
Juraij...Aku tidak takut...karna aku tidak akan pernah mungkin melakukan itu..
Si pelacur ...bner-bner mnyobek2 bajunya seolah sperti setelah diperkosa & keluarlah dari musholla teriak minta tolong..tolong..tolong..aku diperkosa Juraij,,,
Datang lah orang sekampung yang akhirnya menghajar Juraij & Dibawanya ke kantor polisi..
Akhirnya Juraij dipenjara & Akan dihukum mati.....
berhari-hari sang Juraij memohon ampun kepada Alloh didalam penjara sambil merenungi apa yg membuatnya bisa di uji alloh dg ujian yang sangat berat ini,Sang Juraij selalu memohon petunjuk apa salahnya sehingga fitnah menimpanya,akhirnya Alloh memberikan petunjuk dari dalam hati Juraij.
Juraij teringat akan panggilan ibunya waktu itu yg selalu dia hiraukan yg lebih mementingkan sholat sunnahnya dari pada memenuhi ibunya...
Akhirnya Juraij memohon ampun kpda Alloh & berdo'a spya dipertemukan dg ibunya,,
Stelah Juraij bertemu ibunya,maka Juraij Pun memohon ampun & bersujud dikaki sang ibu tidak akan pernah mengulangi kesalannya dan juga akan selalu mementingkan Sang ibu selalu..
Sang ibupun telah memafkan Juraij dan berdo'a kepada Alloh supaya diampuni kesalahannya.
Sang Juraij menghabiskan waktunya didalam penjara dengan selalu beribadah kepada Alloh SWT.
Suatu hari Sebelum Juraij melangsungkan hukuman mati mempunyai ( 1 ) perminta'an kpda hakim supaya dipertemukan kepada pelacur yang sudah memfitnahnyanya,akhirnya sang hakim mengabulkan perminta'an juraij...
Maka sang hakim mendatangkan pelacur yang telah memfitnah juraij,yang pada waktu itu si pelacur sudah melahirkan bayi yang dikandungnya dari hasil berzina dg selain juraij,Maka sipelacur dengan menggendong bayinya menemui juraij,Juraij pun to the poin bertanya kepada bayi yg masih berusia 2 bulan itu dihadapan hakim & juga banyak orang saksi,Katakanlah dengan jujur hay bayi yg suci tidak berdosa,bahwa kamu bukan Anakku,,
Dengan izin Alloh SWT maka si bayyi yg berusia 2 bulan itu berbicara,AKU MEMANG BUKAN ANAKNYA JURAIJ,IBUKU TELAH MEMFITNAH SANG JURAIJ,MAKA BEBASKAN SANG JURAIJ DARI HUKUMAN YG TIDAK SEHARUSNYA DIA MEMPEROLEHNYA..
Singkat cerita ...saat itu juga sang juraij terbebas dari fitnahan hukuman yang menimpanya.....
ikhwan & akhwat yg dirahmati Alloh swt dimanapun berada...dari kisah singkat ini kita semua bisa mengambil Pelajaran Yang Dapat Dipetik:
1. Kewajiban birrul walidain (berbakti kepada kedua orang tua)
terutama ibu, dan bahawasanya jika ia menyumpahi anaknya maka akan dikabulkan.
2. Allah menyelamatkan seseorang dengan ketakwaan dan
keshalihannya.
3. Jika suatu urusan nampak tumpang tindih, hendaknya
mengutamakan yang wajib kemudian yang penting.
4. Disunnahkan berwudhu terlebih dahulu sebelum berdoa untuk
hal-hal yang penting.
5. Wudhu sudah dikenal umat dan disyariatkan sebelum Nabi
Muhammad.
6. Penetapan karamah para wali, yang mampu diperoleh melalui
ikhtiar atau usaha mereka.
7. Bersikap lemah lembut dan sayang kepada murid ketika
memberikan pendidikan kepadanya.
8. Orang yang memiliki kepercayaan yang tinggi kepada Allah
tidak mudah termakan fitnah.
9. Boleh melakukan ibadah yang banyak/secara maksimal bagi
yang mengetahui bahawa dirinya mampu.
10. Orang yang biasa berbuat keji tidak akan memperoleh
penghormatan.
11. Orang yang secara tiba-tiba dilemparkan kepadanya suatu
tuduhan hendaknya segera menghadap Allah dengan solat mengintropeksi diri.
12. Menjelaskan keyakinan Juraij yang sangat tinggi begitu
pula harapannya kepada Allah untuk memperoleh pertolongan-Nya. Sehingga ketika
ia meminta anak bayi berbicara, Allah mengabulkannya. Padahal sebagaimana
biasanya yang namanya bayi tentu belum mampu bicara.
13. Sombong dan membanggakan diri adalah perbuatan tercela,
demikian pula orang yang sombong dan dzalim, mereka semua dicela.
14. Orang yang didzalimi mempunyai kedudukan dan kelebihan di
sisi Allah. Jika tidak demikian tentu tidak ada kebaikannya seorang anak yang
masih menyusu ingin menjadi seorang pembantu yang rendah hati.
15. Seseorang boleh membatalkan solat sunnahnya manakala
dipanggil orang tuanya untuk melakukan sesuatu yang syar'i.
16. Tidak boleh cepat mempercayai suatu tuduhan tanpa bukti.
WALLOHUA'LAM BISHOWAB.
_______________
[1] HR. al-Bukhari, 3436; Muslim, 2550.