- Diriwayatkan oleh At-Tirmidzi dalam Jami'-nya dari Buraidah,ia menceritakan :
: شكي خالد الى النبيِ صل الله عليه وسلم فقال
یا رسول الله ! ما أنام الليل من الأرق. فقا ل النبيِ
: صلى الله عليه وسلم : إذا اويت إلی فراشك فقل
{ اَللَّهُمَّ رَبَّ السَّمَاوَاتِ السَّبْعِ وَماَ أَظَلَّتْ،وَرَبَّ الأَرَضِيْنَ، وَماَأَقَلَّتْ ،وَرَبَّ لشَّيَاطِيْنِ وَماَأَظَلَّتْ، كُنْ لِيْ جَارًا مِنْ شَرِّ خَلْقِكَ كُلِّهِمْ جَمِيْعًا أَنْ يَفْرُطَ عَلَيَّ أَحَدٌ مِنْهُمْ،أَوْيَبْغِيَ عَلَيَّ،عَزَّجَارُكَ، وَجَلَّ ثَنَاؤُكَ، وَلاَ إِلَهُ غَيْرُكَ }
یا رسول الله ! ما أنام الليل من الأرق. فقا ل النبيِ
: صلى الله عليه وسلم : إذا اويت إلی فراشك فقل
{ اَللَّهُمَّ رَبَّ السَّمَاوَاتِ السَّبْعِ وَماَ أَظَلَّتْ،وَرَبَّ الأَرَضِيْنَ، وَماَأَقَلَّتْ ،وَرَبَّ لشَّيَاطِيْنِ وَماَأَظَلَّتْ، كُنْ لِيْ جَارًا مِنْ شَرِّ خَلْقِكَ كُلِّهِمْ جَمِيْعًا أَنْ يَفْرُطَ عَلَيَّ أَحَدٌ مِنْهُمْ،أَوْيَبْغِيَ عَلَيَّ،عَزَّجَارُكَ، وَجَلَّ ثَنَاؤُكَ، وَلاَ إِلَهُ غَيْرُكَ }
Khalid pernah mengadu kepada Nabi SAW ,ia berkata : "Wahai Rosululloh ! Aku Susah Tidur," Rosululloh Menjawab, "Bila engkau hendak Tidur di pembaringanmu, Hendaknya engkau mengucapkan Do'a berikut :
اَللَّهُمَّ رَبَّ السَّمَاوَاتِ السَّبْعِ وَماَ أَظَلَّتْ،وَرَبَّ الأَرَضِيْنَ، وَماَأَقَلَّتْ ،وَرَبَّ لشَّيَاطِيْنِ وَماَأَظَلَّتْ، كُنْ لِيْ جَارًا مِنْ شَرِّ خَلْقِكَ كُلِّهِمْ جَمِيْعًا أَنْ يَفْرُطَ عَلَيَّ أَحَدٌ مِنْهُمْ،أَوْيَبْغِيَ عَلَيَّ،عَزَّجَارُكَ، وَجَلَّ ثَنَاؤُكَ، وَلاَ إِلَهُ غَيْرُكَ
"Ya Alloh Ya robb dari langit yang ketujuh serta segala yang dinaungi olehnya, Robb dari bumi yang tujuh serta segala yang menaunginya, Robb dari segala jenis setan dan siapa saja yang disesatkan oleh mereka, jadikanlah penyelamat bagiku dari segala kejahatan seluruh makhluk - Mu, sehingga tak satupun di antara mereka yang mendzolimiku, melanggar hakku, Sungguh mulia pertolongan-Mu, Sungguh besar puja-puji bagi-Mu, Tidak ada yang berhak diibadahi secara benar melainkan Engkau saja"
- Masih dalam jami' At-Tirmidzi diriwayatkan dari Amrun bin Syu'aib, Dari ayahnya, Dari kakeknya bahwa Rosululloh SAW mengajarkan mereka untuk mengatasi rasa takut atau terkejut :
{ أَعُوْذُ بِكلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ مِنْ غَضَبِهِ وَعِقَابِهِ وَشَرَّ عِبَادِهِ، وَمِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِيْنِ، وَأَعُوْذُبِكَ رَبِّ أَنْ يَحْضُرُوْنِ }
" Aku berlindung kepada Alloh dengan Kalimat-kalimatnya yang sempurna dari kemurka'annya, siksa dan kejahatan Hamba-hambaNya, Serta dari hembusan Syetan. Aku berlindung kepada-Mu ya Robbi dari para syetan yang mendatangiku.
- Abdulloh bin Umar Mengajarkan Do'a itu kepada anak-anaknya yang sudah Nalar (Tamyis). Bagi yang belum Nalar Beliau MENGALUNGKAN Do'a itu di leher mereka setelah Dituliskan di kertas dan sejenisnya.
- Tentunya ta'awudz yang semacam itu berfungsi menyembuhkan penyakit tersebut.(wallohua'lam bishowab),